Momen makan bersama selalu menjadi waktu yang indah untuk dinikmati. Kehangatan dan rasa saling memiliki bisa menguat dengan makan bersama. Terlebih dengan makanan yang lezat, tentu momen tersebut akan semakin menyenangkan dan selalu dinantikan. Good food, good mood!

Makanan yang telah telah disantap tidak selalu bisa dihabiskan, pun terkadang sayang untuk dibuang begitu saja. Akhirnya makanan tersebut akan menuju tempat penyimpanan seperti lemari es. Menyimpan makanan di lemari es memang sering dilakukan kebanyakan orang dengan tujuan agar makanan tersebut bisa dimakan lagi pada waktu mendatang. Selain itu menyimpan makanan di lemari es juga bisa membuat makanan tidak cepat basi dan bertahan lebih lama.

Sumber image : lifehacker.com

Memasukkan makanan ke dalam lemari es, sebenarnya bisa dilakukan kapan saja. Tapi pastikan makanan yang dimasukkan tidak dalam kondisi panas dan mengepulkan uap. Makanan yang baru saja matang, dalam kondisi panas dan mengepulkan uap sangat tidak dianjurkan untuk dimasukkan ke dalam lemari es. Dari sisi kesehatan, makanan tersebut malah bisa kehilangan nutrisi penting yang terkandung di dalamnya. Meskipun bermaksud agar makanan bisa bertahan lebih lama, namun upayakan untuk tidak memasukkan makanan ke dalam lemari es dalam kondisi panas atau beruap.

Ketika akan memasukkan makanan ke dalam lemari es, pastikan makanan sudah mengalami penurunan suhu sehingga tidak dalam kondisi panas atau beruap. Tunggu hingga kira-kira suhu makanan menjadi sama dengan suhu ruangan, baru dimasukkan makanan ke dalam lemari es. Dengan begini makanan Anda akan bisa ‘diawetkan’ dengan baik tanpa kehilangan nutrisi penting yang ada di dalamnya. Selain itu, makanan panas yang dimasukkan ke dalam lemari es bisa membuat bakteri salmonella berkembang dan merusak makanan tersebut. Tidak hanya makanan yang panas, namun makanan lain seperti telur, sayur dan daging juga bisa terkena kontaminasi bakteri ini.

Sumber image : www.gms.com

Dari sisi teknis sendiri, memasukkan makanan panas ke dalam lemari es tidak disarankan karena akan membuat lemari es Anda bekerja ekstra keras. Lemari es akan bekerja keras untuk menghilangkan uap dan menurunkan suhu makanan sehingga usia lemari es Anda akan berkurang lebih cepat. Untuk itu, pastikan setidaknya mendinginkan makanan mendidih Anda sekitar satu atau dua jam sebelum memasukkannya ke dalam lemari es untuk memastikan lemari es tidak bekerja keras dan nutrisinya tidak banyak yang terbuang.

Sumber image : www.charlottefive.com

Ada beberapa hal bisa Anda lakukan untuk mengatasi hal ini. Misalnya saja dengan meletakkan makanan panas ke dalam tempat yang lebih luas sehingga suhunya akan turun lebih cepat. Atau sesederhana dengan membaginya ke dalam beberapa tempat kecil sehingga lebih mudah menurunkan suhu makanan. Tentu bukan hal yang sulit untuk menunggu sejenak demi makanan yang lebih tahan lama.

Pastikan juga Anda memiliki perangkat penyimpanan yang berkualitas terbaik dan berasal dari produsen terbaik. SHARP sebagai nama besar dalam industri elektronik, memiliki produk lemari es dengan kualitas terbaik untuk Anda dan keluarga. Misalnya saja pada seri lemari es SJ-IF90PB-SL yang memiliki empat pintu. Dengan ruang yang lebih luas serta daya tampung lebih besar, Anda bisa menyimpan banyak bahan makanan di dalamnya.

SHARP juga SJ-IF90PB-SL dilengkapi dengan teknologi terbaru J-Tech Inverter yang membuat proses pendinginan lebih optimal dengan konsumsi energi yang lebih hemat, tentu akan menjadi perangkat penyimpanan terbaik untuk Anda dan keluarga. Untuk memaksimalkan fungsi penyimpanan, seri ini juga tidak memiliki pilar tengah sehingga Anda bisa lebih leluasa dalam memasukkan bahan makanan ke dalamnya. SHARP, Be Original!