ernahkan Anda menggunakan masker yang biasa dibeli di toko terdekat? Masker berwarna biru atau hijau ini pada umumnya digunakan sebagai salah satu perlengkapan operasi di rumah sakit. Namun demikian, masker mulai banyak digunakan masyarakat secara luas karena diklaim mampu mengurangi risiko terjangkitnya penyakit seperti flu. Apakah  penggunaan masker operasi ini benar-benar bisa mengurangi risiko terjangkitnya penyakit flu?

Dikutip dari Health, seorang spesialis penyakit menular bernama Sheriff Mossad, mengungkapkan bahwa masker operasi memang bisa mengurangi atau mencegah terjangkitnya flu. Virus flu sendiri pada dasarnya adalah virus yang sangat mudah menyebar lewat udara sehingga juga mudah terhirup dan menempel pada orang lain. Penggunaan masker akan bekerja pada dua sisi, baik yang sudah terjangkit atau yang tidak terjangkit.

Dari sisi yang sudah terjangkit, masker yang digunakan kan menghambat penyebaran virus flu karena bagian hidung dan mulut tertutup. Dari sisi yang tidak terkena virus, penggunaan masker akan meningkatkan pertahanan fisik karena udara yang dihirup telah tersaring dari polutan di udara.

Sumber image : en.wikipedia.org

Namun demikian, diungkapkan juga bahwa pemakaian masker ini tidak menjamin 100% bahwa Anda tidak akan terjangkit virus flu. Penggunaan masker berfungsi sebagai pelengkap untuk upaya lain mengurangi resiko terjangkitnya virus flu. Upaya penyebaran virus flu sendiri bisa dimulai dengan tidak banyak keluar rumah ketika sedang sakit, dan tentunya sering-sering mencuci tangan.

Sadar ataupun tidak, tangan akan sangat berisiko menjadi medium untuk virus berpindah. Lebih lanjut, ketika telah terjangkit virus flu dan merasa akan batuk atau bersin, pastikan mulut dan hidung Anda tertutup rapat sehingga virusnya tidak menyebar ke udara. Tutup mulut dan hidung dengan sapu tangan, kertas tisu atau bagian dalam siku tangan Anda.

Pada dasarnya, penggunaan masker merupakan langkah tambahan untuk menghindari virus flu. Pola hidup sehat dan pikiran positif akan selalu menjadi dasar yang kuat agar Anda tidak terjangkit virus yang mudah menyebar lewat udara seperti ini. Jika daya tahan tubuh pada kondisi optimal, penggunaan masker sebenarnya tidak terlalu diperlukan. Namun jika daya tahan tubuh lemah atau memang memiliki sejarah mudah terjangkit flu, penggunaan masker akan menjadi hal yang wajib dilakukan.

Penggunaan masker pada masa sekarang tidak lagi hanya menjadi upaya preventif agar tidak terjangkit virus. Namun ada pula yang menggunakannya semata-mata untuk keperluan penampilan. Memang penggunaan masker akan selalu memiliki manfaat kesehatan, namun demikian jika memang tidak diperlukan sebaiknya tidak perlu digunakan. Terlebih jika badan sedang dalam keadaan fit dan bugar.

Jika memang masker dapat menjadi senjata utama untuk mencegah virus masuk kedalam tubuh, bukankah berarti seharusnya masker digunakan setiap hari? Tentu saja tidak karena pada hakikatnya masker merupakan pelengkap untuk upaya pencegahan flu.

Sumber image : www.gq.com

Selain menggunakan masker, Anda juga sebaiknya mulai memperhatikan kebersihan udara di rumah. Udara yang bersih akan membuat hidup Anda lebih sehat dan tentu lebih nyaman. Jaga kebersihan dan pastikan tidak Anda banyak polutan di dalam rumah Anda.

Sharp Air Purifier KC-G60Y-W

Untuk membantu hal ini, SHARP menghadirkan air purifier yang akan menjadi pilihan tepat untuk menjernihkan udara di dalam ruangan. Salah satu tipe yang direkomendasikan adalah KC-G60Y-W yang dilengkapi dengan humidifying system. Air purifier ini akan membantu Anda melumpuhkan virus dan berbagai macam polutan yang ada di rumah, sehingga udara akan menjadi lebih bersih dan higienis. Selain itu, KC-G60Y-W juga dapat membantu menjaga kelembaban udara sehingga menghambat perkembangan bakteri, alergen, lumut dan berbagai zat merugikan lain yang bisa mengancam kesehatan pernapasan. SHARP, Be Original!